Friday, 21 February 2025

LOKOMOTIF KELAS 21 KTM

 
Kepala kereta api (lokomotif) diesel elektrik Kelas 21 mula memasuki senarai aset Keretapi Tanah Melayu (KTM) pada 1965 sebanyak 15 buah dan 10 buah lagi pada tahun 1968.
 
Lokomotif Kelas 21 dibina oleh syarikat Kisha Seiso Kasha Ltd, Jepun. Ia lokomotif diesel elektrik kedua diperkenalkan di Malaysia. .   
 
Ia mengendalikan hampir kesemua perkhidmatan KTM, sama ada pengangkutan barang atau penumpang, di seluruh rangkaian KTM.
 
Identiti warna lokomotif Kelas 21 pada awalnya berwarna hijau (1960-an), beralih ke maroon (1970-an), oren / kuning (awal 1980-an) dan perak (akhir 1980-an).
 
Pengenalan lokomotif Kelas 21, selain penggunaan angka 21 diikuti tiga angka jujukan, ia dikenali dengan nama-nama sungai terdapat di Malaysia.
 
Nombor siri dan nama lokomotif Kelas 21 KTM adalah:
- 21101 Sungai Kelantan
- 21102 Sungai Terengganu
- 21103 Sungai Dungun
- 21104 Sungai Besut
- 21105 Sungai Kemaman
- 21106 Sungai Pahang
- 21107 Sungai Johor
- 21108 Sungai Eendau
- 21109 Sungai Muar
- 21110 Sungai Linggi
- 21111 Sungai Lukut
- 21112 Sungai Selangor
- 21113 Sungai Perak
- 21114 Sungai Kerian
- 21115 Sungai Kedah
- 21201 Sungai Galas
- 21202 Sungai Nenggiri
- 21203 Sungai Jelai
- 21204 Sungai Bernam
- 21205 Sungai Melaka
- 21206 Sungai Batu Pahat
- 21207 Sungai Kesang
- 21208 Sungai Rompin
- 21209 Sungai Pontian
- 21210 Sungai Kelang
 
Berikutan faktor usia dan kemampuannya yang terhad, lokomotif Kelas 21 digantikan secara berperingkat, dan akhirnya ditamatkan perkhidmatannya pada tahun 1991.


No comments:

Post a Comment